INDO24JAM.ID, Gorontalo Utara — Suasana hangat penuh kekeluargaan menyelimuti kediaman Haji Wahyu di Desa Zuriati, Kecamatan Monano, Kabupaten Gorontalo Utara, saat Paguyuban Warga Pasundan Pusat Gorontalo (PWP-PG) menggelar doa keberangkatan bagi jamaah calon haji, Sabtu (11/5/2025).
Kegiatan yang dikemas dalam acara gempangan ini merupakan kolaborasi antara PWP-PG Pusat dan PWP-PG Cabang Gorontalo Utara.
Di tengah keakraban yang terasa, momen doa bersama ini menjadi ruang spiritual dan reflektif yang mendalam, khususnya bagi para calon haji yang akan segera menunaikan rukun Islam kelima ke Tanah Suci.
Ketua Umum PWP-PG, Kang Adnan, dalam sambutannya menyampaikan doa dan harapan agar seluruh jamaah calon haji PWP-PG dapat meraih lima predikat utama yang mencerminkan keberhasilan spiritual dan sosial dari perjalanan suci tersebut.
Pertama, menjadi haji yang mabrur, yakni haji yang bukan hanya memberikan dampak positif secara pribadi, tetapi juga membawa manfaat dan kebaikan kepada orang lain di sekitarnya.
Kedua, menjalani umrah yang mabrur, di mana amalan yang dilakukan selama ibadah tersebut mampu memperkuat solidaritas sosial, bukan hanya bersifat ritualistik belaka.
Ketiga, mencapai sai yang disyukuri, yang mencerminkan ketekunan, kesabaran, dan rasa syukur yang mendalam atas segala nikmat dan karunia Allah SWT.
Keempat, mempersembahkan amal sholeh yang diterima, yakni amal-amal yang dilakukan dengan keikhlasan, sesuai tuntunan syariat, serta dilandasi niat yang lurus demi ridha Allah SWT.
Kelima, meraih bisnis yang tidak merugi, yaitu bentuk perniagaan dengan Allah melalui ibadah seperti membaca Al-Qur’an, salat, dan berinfak, yang memberikan keuntungan dunia-akhirat.
“Semoga para jamaah tidak hanya menjalani ibadah haji secara fisik, tetapi juga secara spiritual. Ibadah ini adalah momentum untuk pulang sebagai pribadi baru yang penuh berkah dan manfaat bagi keluarga, masyarakat, dan umat,” ujar Kang Adnan.
Acara yang berlangsung khidmat ini turut dihadiri oleh pengurus PWP-PG Pusat, para pengawas, kasepuhan, serta pengurus PWP-PG dari seluruh kabupaten/kota di Provinsi Gorontalo.
Selain doa bersama, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antaranggota paguyuban lintas daerah, mempererat solidaritas warga Pasundan di tanah rantau.
Doa keberangkatan ini menjadi pengingat bahwa ibadah haji adalah perjalanan spiritual yang membutuhkan niat yang tulus dan tekad yang kuat, serta komitmen untuk menjadi pribadi yang lebih baik sepulangnya dari Tanah Suci. (*)
