INDO24JAM.ID, Gorontalo Utara — Paguyuban Warga Pasundan (PWP) Pusat Gorontalo menunjukkan komitmennya dalam mendukung geliat pariwisata lokal dengan menggelar kegiatan Family Gathering di Pantai Monano, Desa Monano, Kecamatan Monano, Kabupaten Gorontalo Utara, Minggu (11/5/2025).
Pantai Monano yang terkenal dengan hamparan pasir putih, air laut jernih, dan ombak yang tenang, menjadi destinasi pilihan ideal untuk menggelar acara kebersamaan ini.
Suasana pantai yang tenang dan menyegarkan menjadi latar sempurna untuk mempererat tali silaturahmi antaranggota paguyuban sekaligus memperkenalkan potensi wisata daerah kepada khalayak luas.
Ketua Umum PWP Pusat Gorontalo, Kang Adnan, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang rekreasi, tetapi juga bentuk kontribusi nyata komunitas Sunda di Gorontalo dalam mendukung promosi destinasi wisata lokal, khususnya Pantai Monano.
“Melalui kegiatan Family Gathering ini, kami ingin memperkenalkan Pantai Monano sebagai destinasi wisata unggulan di Gorontalo Utara. PWP-PG siap menjadi mitra strategis dalam mempromosikan wisata daerah sekaligus membangun semangat kebersamaan antaranggota,” ujar Kang Adnan.
Kegiatan yang diikuti ratusan anggota PWP-PG ini berlangsung semarak dengan berbagai acara, mulai dari pentas seni, permainan keluarga, hingga menikmati sejuknya air laut Monano yang memikat.
Sorak sorai dan tawa ceria keluarga besar PWP-PG menjadi bukti bahwa kebersamaan adalah kekuatan utama dalam membangun solidaritas komunitas.
Tak hanya menjadi momen relaksasi, kegiatan ini juga menjadi refleksi semangat gotong royong dan kebersamaan yang terus dijaga oleh warga Pasundan yang merantau di Gorontalo.
Kang Adnan berharap kegiatan serupa dapat terus digelar di berbagai lokasi wisata lain di Gorontalo, sekaligus menjadi bentuk promosi kearifan lokal dan kekayaan alam daerah.
“Gorontalo memiliki banyak potensi wisata yang luar biasa. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin ikut serta mempromosikan dan mendukung pengembangan pariwisata daerah agar lebih dikenal, baik di tingkat lokal maupun nasional,” pungkasnya.
Kegiatan ditutup dengan foto bersama di tepi pantai dan doa bersama untuk keberkahan, persaudaraan, dan kemajuan daerah. (*)
